Gudang Berita77 - Ketua DPR Ade Komarudin menjumpai Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara. Ade mengulas masalah jalinan kemampuan pada DPR serta pemerintah terutama masalah legislasi, pengawasan serta biaya.
Ade mengaku bila DPR lebih suka mengkritik pemerintah daripada manfaat yang lain. Tetapi dia mencatat, DPR harus juga memberi jalan keluar ke depan, tidak cuma mengkritik pemerintah.
" Happy-nya anggota dewan ya manfaat pengawasan. Kenapa lantaran manfaat pengawasan lebih mudah, mengawasi ini lebih mudah, mengoreksi ini lebih mudah bahkan juga menyalahkan orang lain ini lebih mudah. Yang sulit ini mencari jalan keluar serta mengerjakannya, " kata Ade selesai berjumpa Jokowi di Istana Negara, Jumat (15/1).
Ade menanggung kerja pemerintah serta DPR ke depan lebih serasi lagi. Terlebih, sekarang ini Indonesia hadapi Orang-orang Ekonomi Asean (MEA) th. itu. Karenanya ada kerja sama, Indonesia akan dapat berkompetisi dengan negara lain.
" Jadi kita memperoleh kritikan dari orang-orang lewat mass media ya janganlah buat kegaduhan lah. Kegaduhan ya ini tadi pengawasan yang destruktif.
Kita janganlah gaduh agar kestabilan politik terbangun dengan baik. Jalinan eksekutif serta legislatif terbangun dengan baik, teliti and balances terbangun dengan baik. Jadi konsolidasi demokrasi pada akirnya jalan dengan baik, " tegas dia.
