Gudang Berita77 - Rata-rata kecepatan internet di bebrapa lokasi Indonesia nyatanya begitu jomplang (berbeda jauh). Di kota-kota besar, kecepatannya dapat meraih unit Mbps. Sedang, di daerah terpencil cuma dapat rasakan internet dengan kecepatan di unit Kbps saja.
Info itu diutarakan oleh Menteri Komunikasi serta Informatika (Menkominfo) Rudiantara. Data tersebut diperoleh dari laporan Open Signal untuk periode Februari 2016 lantas.
Berdasar pada laporan tersebut, kata Rudiantara, rata-rata kecepatan unduh (download) internet di Indonesia meraih 5, 46 Mbps.
Menariknya, kecepatan unduh di Ibu Kota Jakarta melebihi kecepatan rata-rata secara nasional atau negara. Berdasarkan Open Signal, kecepatan di Jakarta dapat menyentuh angka 6, 9 Mbps, mendekati 7 Mbps.
" (Kecepatan unduh) Semakin bagus dari Bangkok dengan kecepatan cuma 2, 33 Mbps ; New Delhi 1, 89 Mbps ; serta Kuala Lumpur di 5, 87 Mbps, " papar Chief RA, panggilan akrabnya.
Sayangnya, kecepatan unduh di Jakarta ini begitu berbeda jauh dari wilayah terpencil Indonesia. Daerah seperti Papua dan Maluku nyatanya cuma dapat menikmati kecepatan unduh pada 200 sampai 300 Kbps saja.
" Itu Jakarta (kecepatan unduhnya) 23 atau 25 kali dari sana. Yang kasihan Maluku dan Papua, " tutur Rudiantara.
Pemerintah juga telah mengusahakan supaya kecepatan internet di Indonesia makin rata ke semua lokasi. Salah satu upayanya lewat program Palapa Ring.
Program tersebut adalah langkah pemerintah untuk mendatangkan internet sampai ke semua lokasi Indonesia, salah satunya menggunakan kabel optik bawah laut.
" Berikut yang bikin didorongnya program Palapa Ring supaya (perbedaan kecepatan internet) tidak terlaluh jauh, " tutur Rudiantara.
