Gudang Berita - Dapatkah suatu riset pada anak-anak di umur balita memperkirakan bagaimanakah kecerdasan anak itu nantinya? Riset paling baru ini menunjukkan bahwa hal semacam itu sangatlah mungkin saja untuk dikerjakan. Ditambah lagi nyatanya hal semacam itu bisa ditebak dengan memakai kismis.
Ditulis dari Vice, suatu riset dari University of Warwick temukan bahwa dengan memakai sebiji kismis serta gelas, jadi kecerdasan anak di umur delapan th. bisa diprediksikan. Riset ini dikerjakan pada balita yang berumur dibawah 20 bln.. Alat untuk tes ini yaitu suatu gelas yang diisi kismis di dalamnya. Balita itu disuruh untuk menanti sepanjang 60 detik saat sebelum mereka diijinkan untuk mulai mengonsumsi kismis itu.
Dari riset itu, hal pertama yang diketemukan yaitu bahwa anak yang terlahir prematur condong untuk mulai mengambil kismis saat sebelum saat 60 detik selesai. Dalam periode panjang, anak-anak yang mulai mengambil kismis saat sebelum saat 60 detik itu mempunyai performa yang lebih jelek di sekolah di banding mereka yang bisa menahan sepanjang saat 60 detik.
Riset itu dikerjakan pada 558 anak di Jerman yang lahir pada minggu ke-25 sampai 41. Riset dikerjakan dua step yakni saat mereka berumur 20 bln. serta saat sudah berumur 8 th.. Dari riset itu di ketahui bahwa anak yang dapat menanti sepanjang 60 detik saat sebelum mengambil kismis mempunyai kecerdasan yang tambah baik di banding mereka yg tidak bisa menanti.
Riset ini adalah satu hal baru yang bisa mendeteksi kecerdasan seseorang anak di masa datang dengan lihat kondisinya di umur 20 bln.. Anak yang dapat menahan diri mempunyai kekuatan kognitif serta kendali diri yang lebih berkembang.
