Gudang Berita77 - Koordinator Gerakan Selamatkan Jakarta, Ratna Sarumpaet menyambangi gedung DPR. Ratna mengadu ke Komisi III DPR terkait sangkaan keterlibatan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam masalah pembelian tempat RS Sumber Waras. Dia mengklaim punya bukti korupsi Sumber Waras.
Ratna memang sejak lama sudah mengkritik kepemimpinan Ahok di Jakarta. Kritik makin jadi saat Ahok mengambil keputusan maju berdiri sendiri di Pilgub DKI.
" Dikarenakan kemacetan di KPK itu, kita merasa beberapa jangan KPK-nya kurang bahas (soal Sumber Waras). Oleh sebab itu bahan itu kita kasih kesini, " kata Ratna.
Menurut Ratna, dia berusaha menguatkan harapan reformasi. Maka dari itu, dia bersama-sama dengan timnya menelusuri masalah Sumber Waras.
" Ketika kebetulan yang terlibat diduga itu Pak Ahok, kita juga menghindar jangan sampai terjerat dalam penentuan, kan mau pilkada mumpung ini belum terjadi, ini kan (masalah ini) hampir satu tahun, " katanya.
Ratna pernah kecewa karena KPK mengungkap tak ada keterlibatan Ahok dalam masalah itu. Walau sebenarnya menurut dia ada penyalahgunaan wewenang.
" Bukan menggulingkan, bila diantara salah satu calon lain juga misalnya terduga korupsi, kita pasti juga persoalkan, " tandasnya.
