Gudang Berita77 - Bukanlah tanpa ada karena Presiden Joko Widodo pilih Ketua Majelis Pertimbangan PAN Soetrisno Bachir sebagai Kepala Komite Ekonomi serta Industri Nasional (KEIN). Jokowi meyakini Soetrisno bisa bikin suatu rencana yang lebih detil, baik periode pendek, menengah ataupun periode panjang masalah ekonomi industri.
" Ya bila ini di tanyakan ke semua anggota-anggota bila yang diambil Pak Soetrisno mungkin saja mereka dapat menjembatani antar yang akademisi entrepreneur, beliau kan juga pelaku industri juga, " kata Presiden Joko Widodo di Istana, Jakarta, Rabu (20/1).
Jokowi mengutamakan, KEIN yang dibuatnya ini tidak sama dengan Komite Ekonomi Nasional (KEN) di jaman Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurut Jokowi, instansi yang dinahkodai Soetrisno Bachir itu lebih menghadap pada industrialisasi.
" Itu heavy-nya lebih pada industrialisasi. Pada hilirisasi yang memberi back up pada perkembangan ekonomi, bedanya ini. Konsentrasi ke industrialisasi, hilirisasi, jadi heavy-nya lebih ke industrinya, " terang Jokowi.
Dengan industrialisasi itu, lanjut Jokowi, ada nilai lebih berbahan baku serta intensifitas pemakaian sumber daya alam. Hingga Indonesia tak akan ekspor komoditas bahan baku mentah.
" Tak akan kita ekspor beberapa barang yg tidak jadi atau 1/2 jadi. Targetnya memanglah industrialisasi, hilirisasi ekspor barang 1/2 jadi atau barang jadi hingga ada nilai lebih, " tutup Jokowi.
